Dot matrix adalah matriks 2D dari titik-titik yang dapat mewakili gambar, simbol, atau karakter. Mereka digunakan untuk elektronik display, seperti monitor komputer dan layar LED, serta printed output.
Dalam tampilan dot matrix, gambar diperkirakan menggunakan kumpulan titik-titik diskrit, bukan garis dan bentuk. Oleh karena itu, semakin banyak titik yang digunakan, representasi gambar akan semakin jelas dan akurat. Misalnya, matriks titik 16x16 dapat mewakili huruf "S" lebih akurat daripada matriks 8x8. Jika titik yang digunakan cukup banyak, gambar akan muncul sebagai tampilan yang bersebelahan, bukan sekelompok titik. Ini karena mata manusia memadukan titik-titik tersebut untuk menciptakan gambar yang koheren. Misalnya, cetakan surat kabar terdiri dari matriks titik, tetapi sulit untuk diperhatikan kecuali jika Anda melihat kertasnya dengan cermat.
Gambar bitmap pada layar komputer juga merupakan matriks titik, karena terdiri dari kisi-kisi piksel persegi panjang. Jika Anda melihat cukup dekat ke monitor Anda, Anda bahkan mungkin dapat melihat titik-titik yang membentuk gambar. Tapi bersikap baiklah pada matamu dan jangan menatap terlalu lama!
Sementara "dot matrix" memiliki definisi yang luas, itu juga dapat digunakan untuk menggambarkan jenis printer tertentu. Printer dot matrix, atau "impact printer," diperkenalkan pada 1970-an. Printer ini biasanya menggunakan jenis kertas dengan lubang kecil di setiap sisinya yang digunakan untuk mengalirkan kertas melalui printer. Disebut printer dot matrix karena menggunakan matriks titik untuk mencetak setiap karakter. Meskipun tidak memiliki resolusi yang sangat tinggi, printer dot matrix adalah cara yang efektif untuk mencetak dokumen teks dasar. Oleh karena itu, sementara sebagian besar bisnis sekarang menggunakan printer inkjet atau laser, beberapa organisasi masih menganggap printer dot matrix sebagai solusi pencetakan yang efisien.