Iframe Web - Pengertian, Fungsi dan Contoh Penggunaan

Iframe (kependekan dari inline frame) adalah elemen HTML yang memungkinkan halaman web eksternal untuk disematkan dalam dokumen HTML. Tidak seperti frame tradisional, yang digunakan untuk membuat struktur laman web, iframe dapat disisipkan di mana saja dalam tata letak laman web.

Iframe dapat dimasukkan ke dalam dokumen HTML menggunakan tag iframe, seperti yang ditunjukkan pada contoh di bawah ini:

<iframe src="http://sharpened.com/example.php" width="728" height="90"></iframe>

Kode di atas akan menyisipkan konten URL ke dalam frame berukuran 728 x 90 px di dalam laman web. Sumber iframe (src) dapat mereferensikan website eksternal atau halaman lain di server yang sama, seperti src="/example.php" . Atribut width dan height tidak diperlukan, tetapi biasanya digunakan untuk menentukan ukuran iframe. Atribut iframe lainnya, seperti marginwidth dan marginheight didukung di HTML 4 dan sebelumnya, tetapi di HTML5, CSS digunakan untuk menyesuaikan tampilan iframe.

Iframe digunakan untuk beberapa tujuan yang berbeda, seperti iklan online dan multimedia. Banyak platform iklan menggunakan iframe untuk menampilkan iklan di laman web karena memberikan lebih banyak fleksibilitas daripada inline script. Karena iframe dapat berisi seluruh halaman web, pengiklan dapat menyertakan kode pelacakan tambahan dalam iframe yang membantu memastikan pelaporan yang akurat untuk advertiser dan publisher.

Iframe juga digunakan untuk menampilkan berbagai jenis media dalam halaman web. Misalnya, video YouTube dan jendela Google Maps sering disematkan di halaman web menggunakan iframe. Banyak aplikasi web menggunakan iframe karena dapat menampilkan konten dinamis tanpa memuat ulang halaman web.

Lebih baru Lebih lama